Kursi Persalinan : Solusi Persalinan Aman dan Nyaman

        Kursi persalinan telah diidentifikasi sebagai peningkatan kenyamanan bagi ibu melahirkan; memungkinkan untuk meneran lebih efektif; memungkinkan partisipasi lebih aktif dalam proses persalinan; mengurangi sakit punggung; menurunkan perasaan rentan terhadap ibu, dan membiarkan ibu melihat bayi mereka pada saat kelahiran. Hasil penelitian menyebutkan kenyamanan yang lebih besar dilaporkan oleh wanita yang menggunakan kursi persalinan dibandingkan tempat tidur. Dengan terciptanya kenyamanan pada wanita akan meningkatkan relaksasi yang akan menurunkan intensitas nyeri dan kecemasan saat bersalin yang berdampak pada peningkatan kualitas janin dalam kandungan dan bayi yang dilahirkan.

ISBN: 978-623-5431-77-2

Referensi:

Adachi K, Shimada M, Usui A. The relationship between the parturient’s positions and perceptions of labor pain intensity. Nursing Research. 2003;52(1).

Bermas BL. Musculoskeletal changes and pain during pregnancy. 2011.

De Jonge A, Teunissen TAM, Lagro-Jansen, ALM. Lying side  position compared to other positions during the second stage of labour: Meta analytic review. Journal of Psychosomatic Obstetric and Gynecology. 2004:25;35-45.

Haukeland, I. An alternative delivery position: New delivery chair developed and tested at Kongsberg Hospital. Am J Obstet Gynecol. 1981. 141: 115-1 7.

International Childbirth Education Association.comfort measures. 2015

Jones L, Othman M, Dowswell T, et al. Pain management for women in labour : an overview of systematic reviews ( Review ).

Kaur N, Miller L, Njindam D, Rubis N, Sennett F. Engineering design report reconfigurable obstetrics delivery bed. University of Michigan Winter. 2009.

Kiswojo. Akupunktur Medik. Jakarta: Akupunktur Indonesia; 2013.

Kolcaba KY . Holistic comfort: Operationalizing the construct as a nurse-sensitive outcome.Dv Nurs Sci. 1992. 15(1):1­10

Kolcaba KY, Boundiab LD. Comfort Theory: Unraveling the complexities of Veterans’ Health Care Needs. Journal of Advanced Nursing. 2015.38(4): 270-278

Kristensen AS, Stavrakos SK. Definition of comfort in design and key aspects- A literature review.NordDesign .2012:1-12

Lawrence A, Lewis L, Hofmeyr G, Styles C. Maternal positions and mobility during first stage labour (Review). The Cochrane Collaboration. 2013(8)

Lowdermilk DL, Perry SE, Cashion K, Penyunting. Sidharta F, Tania A, Penerjemah. Keperawatan Maternitas. Edisi 8. Jakarta: Salemba Medika; 2013

Mc.Avoy  BR.  Upright  positions  and  walking beneficial in first stage of labor. PEARLS. 2009; 2:3 (10):CD003934. rownridge P. The  nature   and  consequences   of childbirth   pain. European    Journal    of  Obstetrics    &  Gynecology and   Reproductive      Biology. 1995;59:9-15.

Ondeck M. Walk, Move arround and change position throughout labor. The Journal of Perinatal Education. 2014. 23(4): 188-193

Rusdiana D. Gambaran kenyamanan posisi duduk ibu menyusui di kelurahan pisangan tahun 2013. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah; 2013.

Saputra K, Sudirman S. Akupunktur Untuk Nyeri Dengan Pendekatan Neurosain. 1 ed. Jakarta: Sagung Seto; 2009.

Schuiling KD, Sampselle CM. Comfort in Labor and Midwifery Art. Journal Of Nursing Scholarship. 1999. 31 :1, 77-81

Stewart P, Hillan E, Calder E. A randomized trial to evaluate the use of a birth chair for delivery. 1983. 8837:1296-98.

Valenti, C., G. Tarquini, and M. Musenga.  Human reproduction in a changing world. LXI Conference of the Italian Society of Gynecology and Obstetrics. 1982.

Vitriana. Aspek anatomi dan biomekanik tulang lumbosakral dalam hubungannya dengan nyeri pinggang. SMF Rehabilitasi Medik. FK Unpad/ RSUP Dr. Hasan Sadikin. FKUI/ RSUPN Cipto Mangunkusumo. 2001.

Wignyomartono SS. Akupunktur Untuk Nyeri Persalinan Bebas Nyeri. 2 ed. Surakarta: UNS Press; 2012

Yap BL. Ergonomic design of a physiologic birth-support system: a research thesis for the fulfillment of the degree of Doctor of Philosophy 1996.